Setelah sebelumnya film The Exorcist dan The Exorcism of Emily Rose tayang dan menjadi hit di dunia, termasuk Indonesia, kini The Last Exorcism tayang menjawab kehausan orang akan film mengenai pengusiran setan tersebut. Ketiganya mungkin memang memiliki judul yang mirip, tapi sebetulnya ketiga film tersebut bukanlah sebuah sekuel atau berada dalam produksi yang sama.
Sabtu, 25 September 2010
" The Last Exorcism " wajib nonton gan ..
Setelah sebelumnya film The Exorcist dan The Exorcism of Emily Rose tayang dan menjadi hit di dunia, termasuk Indonesia, kini The Last Exorcism tayang menjawab kehausan orang akan film mengenai pengusiran setan tersebut. Ketiganya mungkin memang memiliki judul yang mirip, tapi sebetulnya ketiga film tersebut bukanlah sebuah sekuel atau berada dalam produksi yang sama.
Senin, 06 September 2010
Film Paling Kacau Sepanjang Sejarah
10,000 B.C.
Yang pertama 10.000 B.C. Sutradara Roland Emmerich ituh emang suka main fakta kali ya (misal: mengirimkan virus komputer lewat Macintosh untuk membunuh alien di film Independence Day). Jadi dengan sangat berat hati kami menginformasikan bahwa para mammoth bukanlah alat untuk membuat piramid. Lagian, mammoth nggak hidup di padang pasir. Buat apa rambut tebal kalau harus tinggal di tempat begituan? Dan… jaman begono belum ada piramid, seenggaknya sampai 2.500 SM atau lebih.
Gladiator
Kaisar Commodus sama sekali bukan sister-complex seperti yang digambarkan dalam film. Alkoholik yang kejam, benar juga sih, tapi enggak secengeng itu. Dia bahkan mampu memerintah lebih dari satu dekade dan bukan hanya beberapa bulan aja. Dia juga nggak membunuh ayahnya sendiri, Marcus Aurelius, yang aslinya wafat karena penyakit cacar. Dan terakhir, alih-alih dibunuh di arena gladiator, Commodus sebenarnya dieksekusi di kamar mandinya sendiri.
300
Walaupun film ini mengambil latar berdasarkan kejadian nyata yaitu Battle of Thermopylae, film ini kebablasan dalam berkreasi dengan stylenya. Yang paling keliatan adalah si Raja Persia Xerxes nggak setinggi 8 kaki seperti yang digambarkan oleh Cirque du Soleil. Lalu konsul di Sparta hanya boleh diikuti oleh orang yang berusia 60 tahun lebih, dan nggak ada satupun orang seperti Theron yang diperankan oleh Dominic West yang berusia 37 tahun. Dan para pejuang Sparta pergi ke medan perang dengan menggunakan baju besi, bukan hanya celana dalam seksi dari kulit.
The Last Samurai
Orang jepang di akhir abad 19 tidak menggunakan tenaga dari luar negeri untuk memodernisasikan militer mereka. Kalaupun iya, kebanyakan adalah orang Perancis, bukan Amerika. Karakter Ken Watanabe diambil dari orang bernama Saigo Takamori yang mati karena melakukan bunuh diri, atau “seppuku,” karena menderita kekalahan dan bukannya mati karena dibredel peluru. Lagian, diragukan sekali bahwa seorang veteran perang pemabuk berusia 40an, bahkan yang punya ramput indah pun, bisa menguasai sumpit dan pedang samurai seahli itu.
Apocalypto
Film ini telah berhasil membuat migrain departemen Antropologi. Memang benar suku Maya mengorbankan manusia untuk upacara tapi bukan untuk Kulkulkan, si dewa matahari, dan hanya petinggi-petinggi yang diambil dalam perang saja yang dibunuh. Para penginvasi yang datang pada akhir movie seperti pahlawan kesiangan aja, karena 90% dari penduduk Amerika asli meninggal karena cacar yang ditularkan dari babi Spanyol yang terinfeksi.
Memoirs of a Geisha
Kedewasaan geisha, atau “mizuage,” hanyalah sebuah perubahan penampilan, dimana ia merubah tata rambut dan pakaiannya. Proses ini tidak melibatkan geisha jadi lebih intim dengan pelanggannya. Dalam sebuah adegan klimaks dimana Sayuri menyuguhkan tarian megah pada para penonton, settingnya – seperti sepatu berhak, salju buatan, dan lampu-lampu aneh – lebih kelihatan seperti Sutudio 54 daripada Kyoto sebelum masa perang.
Braveheart
Mari lupakan sejenak bahwa kilt -semacam rok tradisional Skotlandia- belum digunakan sampai kira-kira 300 tahun setelah William Wallace. Menurut film ini, pesona dari mata biru Wallace saat perang Falkirk sangat powerful, dia berselingkuh dengan istri raja Edward II, yaitu Isabella dari Perancis, dan menghasilkan Edward II dari hubungan itu. Tapi berdasarkan buku-buku sejarah, Isabella baru berumur 3 tahun pada saar perang terjadi, dan Edward II baru lahir 7 tahun setelah kematian Wallace.
Senin, 03 Mei 2010
gz-Body Painting or What an experience!
Selasa, 29 Desember 2009
5 Film yang Menghabiskan Biaya Produksi Terbanyak
X-Men: The Last Stand
Biaya produksi: 210 Juta Dollar
Ini merupakan film ke tiga dalam seri X-Men. Disutradari oleh Brett Ratner, film ini bercerita tentang obat mutan yang menyebabkan dampak serius di antara mutan dan manusia. Dikisahkan juga mengenai kebangkitan misterius Jean Gray, yang tampaknya telah meninggal dalam X2. Dirilis pada 26 Mei 2006, film menjadi sukses jadi box office. Pada hari pembukaannya, film ini langsung menghasilkan pemasukan 45,5 juta dollar.
Peringkat 4
Pirates of the Caribbean: Dead Man’s Chest
Biaya Produksi : 225 Juta Dollar
Film arahan Gore Verbinski ini emang sarat akan prestasi. Sempat memperoleh 4 nominasi Academy Award untuk arah seni terbaik, sound editing, sound mixing, dan memenangkan Oscar untuk efek visual, film ini juga menghasilkan pemasukan yang dahsyat.
Bayangin aja, di 3 hari pembukaannya, film ini berhasil meraup pemasukan sebesar 136 juta dollar di Amerika Serikat. Belakangan, film ini sukses jadi film ketiga yang mendapatkan penghasilan lebih dari 1 milyar dollar. Tepat berada di bawah Titanic dan The Lord of the Rings: The Return of the King.
Well, paling nggak, biaya produksi yang diperkirakan sekitar 225 juta dollar ini, sukses balik modal. Hehehe…
Peringkat 3
Spiderman 3
Biaya Produksi: 258 Juta Dollar
Film keluaran 2007 ini ada di peringkat ketiga film dengan produksi termahal. Disutradarai oleh Sam Raimi, film yang diadaptasi dari komik keluaran Marvel ini, diperkirakan menghabiskan biaya sebesar 258 juta dolar.
Film ini dibintangi oleh Tobey Maguire, Kirsten Dunst, James Franco, Thomas Haden Church, Topher Grace, dan Bryce Dallas Howard.
Peringkat 2
Pirates of the Caribbean: At World’s End
Biaya Produksi: 300 Juta Dollar
Modal untuk membuat Pirates of the Caribbean: At World’s End sama sekali nggak sedikit. Perlu duit sebanyak 300 juta dollar, buat merampungkan film petualangan arahan Gore Verbinski ini.
Jumlah pemain yang banyak, pembangunan lokasi setting yang dahsyat, dan teknik pengambilan gambar yang tinggi, jadi beberapa faktor tingginya biaya yang dikeluarkan.
Peringkat 1
Avatar
Biaya Produksi: 500 Juta Dollar
Ya, film yang emang lagi rame diomongin ini sukses ada di peringkat pertama film dengan biaya produksi terbesar.
Proyek paling mutakhir dari Lightstorm Entertainment ini menghabiskan biaya total kurang lebih 500 juta dollar. Sebuah angka yang fantastis, bahkan untuk film sekelas Hollywood manapun.
Film ini tersedia dalam format 2D maupun 3D, sesuai dengan format yang dimiliki oleh bioskop tempat kita menonton. Avatar merupakan sebuah terobosan dalam teknologi film untuk pengembangan visualisasi 3D, dan film dengan kamera stereo yang telah dirancang secara khusus untuk film.(ch1k1d0t.wordpress.com)